21-23 Agustus 2024, Magister dan Doktor Ilmu Lingkungan Sekolah Pascasarjana UGM yang diwakili oleh Dr. Sudaryatno, M.Si. dan Dr. Nurul Khakhim, M.Si. menghadiri Rakernas PEPSILI ke-XI di Bali. Adapun Perkumpulan Program Studi Ilmu Lingkungan (PEPSILI) merupakan organisasi jaringan kerjasama antar seluruh program studi ilmu lingkungan di Indonesia sebagai kelembagaan berbadan hukum untuk mengembangkan ilmu lingkungan berdasarkan Tridharma Perguruan Tinggi terutama dalam bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat.
(Dokumentasi Rakernas PEPSILI ke-XI)
Acara Rakernas PEPSILI yang dilaksanakan di Kampus Universitas Udayana, Kota Denpasar, Bali mencakup 3 rangkaian kegiatan utama, yakni The 16th Asia Impact Assessment Conference, Pelatihan Kompetensi PEPSILI, dan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) PEPSILI ke-XI. Kegiatan The 16th Asia Impact Assessment Conference yang dilaksanakan pada Rabu, 21 Agustus 2024 mengusung tema “Harmonization of Various Impact Assessment Tools for Nature Positive”. Secara lebih rinci acara ini memuat rangkaian upacara pembukaan yang diikuti oleh penyampaian topik ilmiah yang dibagi ke dalam 3 sesi, diantaranya topik mengenai “Environmental Assessment for Sustainability” oleh Dr. Hanif Faisol Nurofiq, “Environmental Assessment Approval System“ oleh Dra. Laksmi Widyajayanti, M.Sc., “Amdalnet- as a Tools at The Eligible Process for Environment Digital Transformation” oleh Farid Mohammad, S.T., M.Env., dan “The Role of EIA to Realize Nature Positivity, Focusing on Compensatory Mitigation and Net Loss” oleh Akira Tanaka.
Berikutnya pada Kamis, 22 Agustus 2024 dilaksanakan kegiatan ekskursi dengan tujuan melakukan kunjungan pada tiga lokasi, yakni Mangrove dan Estuari (pembibitan mangrove dan pelepasan ikan), Garuda Wisnu Kencana (GWK), dan Pantai Mengiat (konservasi batu karang).
Lebih lanjut, pada hari Jumat, 23 Agustus 2024 diselenggarakan Pelatihan Kompetensi PEPSILI yang bertempat di Aula Pascasarjana Universitas Udayana. Topik ilmiah pelatihan ini adalah mengenai “Utilization of Geospatial Information to Increase the Effectiveness of Environmental Studies” oleh Erik Teguh Primiantoro, S.Hut., MES., dan “Value Neraca Karbon Emisi Gas Rumah Kaca dan Kredit Karbon Berbasis Aktivitas Industri dan Transportasi” oleh Prof. Ir. Siti Malkhamah, M.Sc., Ph.D., IPU., ASEAN.Eng. Kegiatan terakhir berupa Rapat Kerja Nasional PEPSILI ke-XI dilaksanakan setelah Pelatihan Kompetensi di hari yang sama.
Secara keseluruhan, berdasarkan rangkaian kegiatan yang telah dilaksanakan tersebut sejalan dengan tujuan pembangunan berkelanjutan sebagai kontribusi penyelesaian permasalahan lingkungan global. Dengan demikian, hal ini turut mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) khususnya pada Tujuan 4 (Pendidikan Berkualitas), Tujuan 9 (Industri, Inovasi, dan Infrastruktur), Tujuan 13 (Penanganan Perubahan Iklim), Tujuan 14 (Ekosistem Lautan), Tujuan 15 (Ekosistem Daratan), dan Tujuan 17 (Menguatkan Sarana Pelaksanaan dan Merevitalisasi Kemitraan Global untuk Pembangunan Berkelanjutan).
Penulis: Amalina NDF