Memasuki perkuliahan Semester Genap Tahun Akademik 2023/2024, Doktor Ilmu Lingkungan Sekolah Pascasarjana dan Doktor Ilmu Geografi Fakultas Geografi berkolaborasi mengadakan kegiatan family gathering. Kegiatan yang dilaksanakan di Bandungan, Kabupaten Semarang pada hari Minggu, 3 Maret 2024 ini sekaligus menjadi acara sambutan bagi mahasiswa baru dan pengenalan program studi. Kegiatan ini didampingi oleh beberapa dosen pengajar dan pengurus prodi, diantaranya Prof. Dr. Eko Haryono, M.Si. selaku Ketua Prodi Doktor Ilmu Lingkungan, Dr. Margaretha Widyastuti, M.T. selaku Ketua Prodi Doktor Ilmu Geografi, serta koordinator jaminan mutu kedua prodi terkait yakni Dr. Sudaryatno, M.Si. dan Dr. Rika Harini, S.Si., M.P.
SDGs
Program Studi Doktor Ilmu Lingkungan Sekolah Pascasarjana melaksanakan kunjungan lapangan ke Danau Rawa Pening, Semarang, pada 3 Maret 2024. Kegiatan ini didampingi oleh Prof. Dr. Eko Haryono, M.Si., Dr. Margaretha Widyastuti, M.T., Dr. Sudaryatno, M.Si., dan Dr. Rika Harini, S.Si., MP. serta diikuti oleh mahasiswa dengan sangat antusias.
(Dokumentasi Kunjungan Lapangan ke Rawa Pening)
Pemilihan Danau Rawa Pening sebagai lokasi kunjungan bukan tanpa sebab. Danau Rawa Pening merupakan salah satu dari 15 Danau Prioritas Nasional Indonesia. Danau Rawa Pening memiliki luas sebesar 2.670 hektar. Danau Rawa Pening memiliki peran sebagai pendukung penghidupan masyarakat dan pariwisata. Sayangnya, Danau Rawa Pening mengalami masalah lingkungan yang cukup kompleks. Masalah utama Danau Rawa Pening adalah Eutrofikasi. Permasalahan ini terjadi karena tingginya kandungan nutrient dalam air danau akibat perikanan dan pertanian. Kondisi tersebut menyebabkan tanaman enceng gondok menjadi tumbuh dengan subur pada Danau Rawa Pening. Rehabilitasi Danau Rawapening telah dan terus dilaksanakan oleh kerjasama berbagai stakeholder tingkat daerah hingga nasional.
Sabtu, 2 Maret 2024, Magister Ilmu Lingkungan Sekolah Pascasarjana UGM melaksanakan kegiatan praktik lapangan Mata Kuliah Tanah dan Lingkungan Hidup. Praktik lapangan berlangsung diikuti oleh 17 mahasiswa S2 Ilmu Lingkungan dan didampingi oleh dosen pengampu mata kuliah yaitu Prof. Dr. rer. nat. Junun Sartohadi, M.Sc. Praktik lapangan dilaksanakan di 5 lokasi kajian berbeda yang berada di 3 kabupaten di Daerah Istimewa Yogyakarta yaitu wilayah Kecamatan Prambanan (Kabupaten Sleman), Kecamatan Imogiri (Kabupaten Bantul), serta Desa Nglanggeran, Kecamatan Paliyan, dan Kecamatan Panggang (Kabupaten Gunungkidul).