Program Studi Magister Ilmu Lingkungan Universitas Gadjah Mada telah melaksanakan kegiatan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) yang dilaksanakan pada tanggal 9 hingga 14 Juli 2023, bertemakan “Kajian Abrasi di Kawasan Muara Sungai Serayu”. KKL mengambil fokus kajian mengenai abrasi pesisir di Desa Bunton, Kecamatan Adipala, Kabupaten Cilacap, Provinsi Jawa Tengah yang berhadapan langsung dengan Samudera Hindia. Kegiatan KKL sebagai wadah bagi mahasiswa Magister Ilmu Lingkungan untuk mengimplementasikan keilmuan yang telah didapatkan, baik secara mendalam berdasarkan klaster penelitian, maupun secara holistik, serta mengimplementasikan Tridharma Perguruan Tinggi di bidang penelitian dan pengabdian masyarakat.
Pelaksanaan KKL dibagi menjadi tiga cluster, yang pertama, Cluster biotik menganalisis mengenai vegetasi Rhizophora dan Casuarina equisetifolia sebagai penahan laju abrasi. Cluster biotik menggunakan metode deskriptif eksploratif dengan pendekatan kualitatif untuk mengetahui jenis dan kualitas vegetasi yang ada, serta kemampuan dari komunitas vegetasi tersebut untuk menahan abrasi. Selain itu, juga dilakukan pengamatan sifat fisik dan tekstur tanah habitat tanaman, wawancara terhadap penduduk sekitar, serta pengamatan citra temporal.
Cluster fisik menganalisis proses abrasi Pantai Bunton dengan GIS-Citra Penginderaan Jauh Temporal, serta mengkaji kondisi fisik terkait perubahan garis pantai. Cluster fisik menggunakan metode deskriptif kuantitatif untuk menganalisis aspek fisik garis pantai, dengan menginterpretasikan hasil citra menggunakan penginderaan jauh untuk mengetahui dan memetakan perubahan garis pantai. Tim melakukan observasi lapangan untuk mengetahui kondisi lingkungan serta kebenaran dari hasil interpretasi citra.
Cluster sosial budaya mengkaji kesiapsiagaan dan penggunaan modal sosial untuk resiliensi masyarakat di kawasan rawan bencana. Cluster sosial budaya menggunakan metode deskriptif kualitatif untuk menggambarkan kondisi sosial masyarakat di Desa Bunton terhadap potensi abrasi, berdasarkan hasil observasi dan wawancara.
Adanya kegiatan KKL diharapkan dapat terjalin proses sinergis antara anggota tim dengan masyarakat setempat dalam menelaah persoalan lingkungan yang ada di kawasan pesisir. Hasil kajian kemudian diserahkan ke pemerintah desa setempat dalam wujud makalah hasil dan peta abrasi.
Penulis: Ulyn, Cindy, Utia
Video kegiatan dapat diakses melalui link:
https://www.instagram.com/reel/Cum2mZ2JHqt/?igshid=MzRlODBiNWFlZA== (cluster biotik)
https://www.instagram.com/reel/Cum2TwMp6hL/?igshid=MzRlODBiNWFlZA== (cluster fisik)
https://www.instagram.com/reel/Cum3TtupJQv/?igshid=MzRlODBiNWFlZA== (cluster sosial budaya)